Saat melakukan riset untuk terjemahan, kadang-kadang kita menemukan hal menarik yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Di buku yang baru saya terjemahkan, ada cuplikan novel The Picture of Dorian Gray karya Oscar Wilde. Mungkin semua sudah tahu kisahnya. Tentang laki-laki super tampan, Dorian Gray, yang melontarkan keinginan bahwa ketampanannya tidak akan pernah pudar sementara wajah dalam lukisan dirinya yang akan menanggung semua beban hidup dan dosa-dosa yang dia lakukan. Wajah lukisan itu yang akan keriput atau bernoda atau berkerut kejam jika dia berbuat jahat, misalnya.
Nah, saya bertemu kalimat seperti ini (Dorian sedang merenungkan wajah dalam lukisan yang akan menua) : Its gold would wither into grey.
Saya yakin dia sedang membicarakan rambut pirangnya yang akan berubah kelabu. Tapi, waktu menengok ilustrasi, rambutnya hitam. Saya pun penasaran dan mencari di Google, langsung menemukan laman yang membahas soal ini.
Si penulis laman mempertanyakan keputusan para pembuat film yang mengangkat kisah Dorian Gray ke layar perak, yang selalu menggambarkan Dorian berambut hitam. Adaptasi terbaru dirilis tahun 2009, diperankan Ben Barnes sebagai Dorian Gray. Lagi-lagi dengan rambut hitam.
Padahal dalam novelnya, Wilde berkali-kali mendeskripsikan rambut si ganteng ini:
- Yes, he was certainly wonderfully handsome, with his finely curved scarlet lips, his frank blue eyes, his crisp gold hair.
- Dorian Gray lifted his golden head from the pillow.
- The scarlet would pass away from his lips and the gold steal from his hair.
Akhirnya saya memutuskan tetap menerjemahkan kalimat tesebut dengan Rambut pirangnya akan memudar menjadi kelabu. Disertai catatan kepada editor, tentunya.
Oh iya, laman tersebut juga membahas bahwa, ironisnya, film Dorian Gray yang masuk kategori kelas dua (tidak digarap dengan biaya mahal dan diedarkan terbatas, mungkin juga tidak sebagus film berbiaya besar) malah menggambarkan rambut Dorian dengan tepat. Misalnya yang diperankan oleh Josh Dushamel dan dirilis tahun 2004 ini.
Lalu salah seorang pembaca laman tersebut mengomentari bahwa dia lebih baik menonton film bagus dengan warna rambut yang salah daripada sebaliknya :))
bruziati 
Sama, ci, gw pernah ketemu kasus serupa di buku Sherlock yang gw terjemahkan. Ceritanya, dalam teks aslinya, Watson berkata, “I keep a bull pup”. Konteksnya, karena akan tinggal serumah dengan Sherlock, dia merasa perlu nyebutin kekurangan-kekurangannya supaya Sherlock nggak kaget kelak.
Banyak banget forum yang membahas apa sih sebenarnya maksud Watson. Gw cari-cari di berbagai situs Sherlockian, nggak ada titik temu. Ada yang bilang anjing, ada yang bilang senjata, ada yang keukeuh Watson bilang dirinya pemarah (meski sepanjang cerita, gw ga pernah ketemu Watson sebagai sosok emosian). Akhirnya gw bingung, dan ngambil keputusan bahwa Watson menyimpan senjata (karena emang dia punya), dan nggak semua orang senang teman serumahnya bawa senjata ke mana-mana (nggak tau kesimpulan gw bener atau nggak :p). Gw kasihkan catatan ke editor beserta pertimbangan gw. Tapi jika ternyata berubah, nggak masalah 😀
Haha iya, nerjemahin itu memang sering kali butuh insting
mbak lulu, saya baru2 ini nonton film layar lebar “sherlock holmes” (film 1 dan 2) dan di rumahnya sherlock holmes memang ada anjing “pit bull” yang suka dicekokin minuman keras sama om sherlock 😀 kemungkinan besar maksudnya “bull pup” itu si anjing “pit bull” ini. “pup” = puppy… mungkin lho, mbak lulu 🙂 mbak uci, maaf ya numpang komen rada nggak nyambung, hehehe…
Halo, mba Rien. Sayang aku nggak nonton filmnya ya… Soalnya di bagian-bagian selanjutnya buku yang kuterjemahkan sama sekali nggak diceritain Watson melihara anjing. Moga-moga editorku punya pertimbangan yang lebih baik daripada aku. Makasih ya, mba 😀
Hwaah, iya nih paling cemas kalau ada kelewatan seperti ini ya Lu. Semoga editornya nonton filmnya 🙂
Wah kayakny ada bnyk kok sis versi film Dorian Gray yg Dorianny digbrkn berambut pirang. Selain filmny Josh Duhammel ada lagi tuh yg keluaran tahun 60an, film Italia yg jdlny The Secret of Dorian Gray dgn bintang Helmut Berger sbg Dorian Gray yg pirang, lalu film buatan Inggris thn 70an kalo tdk salah jg Dorian Gray ny pirang kok.
Oow…thanks infonya. Berarti saya yang kurang banyak nonton film 🙂
Ga nyangka Josh Duhamel pernah jadi Dorian Gray fufufu #salahfokus